PasukanIsrael melanjutkan penggusuran masal menyasar rumah-rumah dan infrastrukturPalestina di Tepi Barat dan Al-Quds sementara para pemukim zionis melanjutkankejahatan mereka secara terencana terhadap waga Palestina untuk mengusirmereka dari tanah kelahirannya dan mengusai rumah-rumah Palestina di tengahsikap diam otoritas Palestina yang tak bergerak menghadapi pelanggaranberbahaya tersebut.
Bulldozerpemkot zionis di Al-Quds menggusur dua buah rumah dan pertokoan Palestinadengan dalih bangunan tak memiliki ijin dalam rangkaian pertempuran demografiyang dilancarkan pemerintah Israel terhadap kota Al-Quds.
PemkotIsrael memaksa warga Palestina Amin Abasi untuk menggusur garasi mobilnya dikawasan Ain Lauzah kota Silwan Selatan Masjidil Aqsha dengan dalih takmemiliki ijin.
Sumbermenyebutkan keluarga kemudian menggusurnya sendiri bangunan seluas 60meter  yang telah berdiri sejak 4 tahunlalu.
BulldozerIsrael menggusur dua rumah dan dua toko milik warga Palesina di kawasan JabalMukaber dan Shuwar Bahir Bet Haninia Al-Quds dengan dalih yang sama takmemiliki ijin membangun.
Dalamkonteks yang sama pasukan Israel menggusur sekolah Altahadi 13 di kawsanSaimiya Samu Utara Hebron dan menyatakan sebagai kawasan militer tertutup.
Menurutsumber di lapangan bulldozer Israel menggusur skolah yang terdiri dari 9ruangan tanpa ada peringatan sebelumnya. Sekolah ini dibangun dengan donasidari kementerian pendidikan dan dijadwalkan untuk diresmikan dua harikemudian.
Pelanggaranpara pemukim zionis
Di lainpihak puluhan pemukim zionis dengan pengawalan militer menghancurkan lahanpertanian di desa Deir Abu Misyal Utara Ramallah.
Saksimata menyebutkan kejahatan dilakukan sebagai pendahuluan bagi penyitaan lahanyang dikenal dengan nama Jabal Jaljul dan ruang bersejarah.
PasukanIsrael memasang barikade dan menebarkan personilnya di lokasi untuk mencegahwarga memasuki ladang mereka terjadi bentrokan fisik antara warga dan pasukanmiliter zionis.
Pelanggaranyang dilakukan pemukim zionis terus berlanjut termasuk penabrakan di dekatpermukiman Efrat di Betlehem Selatan.
Sumbermenegaskan seorang warga perempuan lansia Fatimah Isa (70) dilarikan ke RSYamamah akibat ditabrak pemukim zionis yang mengalami luka memar dan retaktulang di bagian pundak. (mq/pip)