KomandanBatalion Timur Brigade al-Qassam Mujahid Abu Ali Selasa (27/11/2018) menyerahkansenjata rampasan kepada Ismail Haniyah. Senjata tersebut berhasil dirampasperjuang perlawanan Palestina saat baku tembak dengan pasukan  khusus Zionis di Khanyunis di Jalur Gazaselatan.
Ini adalah senjatakedua yang diungkap berhasil dirampas dari pasukan Zionis. Sebelumnya pemimpingerakan Hamas di Gaza Yahya Sinwar telah menerima penyerahan senjata serupa dalamupacara bela sungkawa bagi para syuhada yang gugur dalam operasi di Khanyunis.
Haniyah memuji prestasiyang dicapai perlawanan. Dia menegaskan hal ini akan tetap abadi diingkat dalammemori generasi Palestina.
Pada 11November lalu para pejuang Barigade al-Qassam berhasil mengngagalkan operasikeamanan yang dilakukan pasukan khusus Zionis di Jalur Gaza. Selain itu merekajuga berhasil menewaskan komandan pasukan dan melukai sejumlah anggota pasukankhusus lainnya. Hal ini memaksa pesawat tempur Zionis melakukan intervensi danmeancarkan gempuran yang mengakibatkan 7 warga gugur termasuk komandanal-Qassam di Khanyunis Nur Barakah. Perlawanan segera melancarkan seranganbalasan sehingga terjadi konfrontasi selama dua hari dan akhirnya memaksapenjajah Zionis melakukan gencatan.
Kemudian al-Qassammempublis foto sejumlah anggota pasukan khusus Zionis foto kendaraan dan truk yangdigunakan untuk melakukan operasi yang gagal tersebut sekaligus menegaskantelah dilakukan perampasan beberapa perangkat dan peralatan yang digunakanpasukan khusus tersebut yang sampai sekarang belum diungkap secara rinci.(was/pip)