Pasukan Israelmulai menggelar latihan militer pada Ahad sore kemarin di kota Asqalan SelatanPalestina dan diperkirakan berlangsung selama dua hari sampai Senin hari ini.
Juru bicaramiliter Israel menyebutkan latihan militer digelar sesuai jadwal tahun 2018bertujuan untuk mempertahankan kesiapan dan kesiagaan pasukan.
Disebutkan akanada mobilisasi pasukan dan kendaraan militer dalam latihan kali ini. Sumber mediaIsrael menyebutkan suara ledakan terdengar di kota yang disebabkan olehlatihan militer.
Pasukan Israelmengintensifkan latihan militer akhir-akhir ini di wilayah Palestina Selatandan Utara di tengah seruan waspada dari sejumlah pengamat terkait kemungkinanadanya agresi baru yang akan dilancarkan ke Gaza.
Kota Asqalanberada dalam wilayah Palestina jajahan tahun 1948 menjadi sasaran gempuranroket perlawanan Palestina karena jaraknya yang cukup dekat dari Gaza. Ratusan roketditembakan dari Gaza yang menyebabkan kerusakan besar dan ketakutan di kalanganpermukiman zionis di kota ini.
Dalam infiltrasiterbatas yang dilakukan pasukan khusus Israel di Khanyunis 7 pejuangperlawanan gugur syahid dan 7 orang warga meninggal akibat gempuran udara yangdilancarkan pesawat tempur Israel. Di pihak Israel 1 perwira tewas dan satulainnya luka-luka di samping itu pihak perlawanan Palestina berhasil memukulmundur pasukan khusus Israel dan meledakan sebuah bis pengangkut pasukan Israelmenggunakan rudal kornet yang menewaskan dan melukai personil militer Israel.
Agresi terakhirini berlangsung selama 2 hari dan memberikan pelajaran berharga kepadapenjajah Israel bahwa perlawanan Palestina selalu waspada dan dengan segenapkemampuan melakukan perlawanan gigih melawan serangan pasukan Israel. (mq/pip)