KementerianKesehatan Palestina di Ramallah mengumumkan bahwa pada Sabtu (10/11/2018 malam seorangpemuda Palestina meninggal dunia akibat luka tembak yang dialaminya dua pekanlalu.
MohammedIbrahim Shuraiteh pemuda berusia 28 tahun asal desa Mazraa al-Gharbiya di pinggiranRamallah ini meninggal dunia di sebuah rumah sakit di Ramallah akiba lukatembak yang dilakukan pasukan pendudukan penjajah Israel dua pekan lalu.
Pada tanggal 26Oktober wartawan Mohammed Ibrahim Shuraiteh bersama 20 warga lainnya terlukatembak oleh peluru yang ditembakkan secara sporadis oleh pasukan pendudukan penjajahIsrael ke arah para demonstran Palestina. Dalam peristiwa tersebut seorangwarga Palestina bernama Utsman Lidaduh gugur terkena tembak pasukan Zionis.
Ratusanpenduduk desa dan desa-desa tetangga berkumpul di depan rumah sakit danmeneriakkan slogan-slogan yang menyerukan aksi balasan atas meninggalnya MohammedIbrahim Shuraiteh. Sementara itu desa dalam suasana duka menyusul berita meninggalnyaMohammed Ibrahim Shuraiteh.
Setiap pekan didesa ini terjadi konfrontasi yang dilatarbelakangi oleh upaya-upaya daripasukan pendudukan penjajah Zionis dan para warga pemukim Israel untuk menyitaarea taman milik penduduk desa yang disebut “Nalan”. (was/pip)
