Surat kabar Israel menyebutkan seorang pemuda Palestina meninggalpada Ahad sore akibat luka tembak yang dilancarkan pasukan Israel saatmenangkapnya di dekat pagar perbatasan di Gaza Timur.
Surat kabar Maarev Israel menyatakan pemuda Palestina yangmengalami luka tembak saat ditangkap dekat pagar perbatasan meninggal kemarinsore. Korban dibawa ke RS Soroka di Bersheva menggunakan helicopter dalamkondisi kritis sebelum kemudian dinyatakan meninggal.
Koresponden kami melaporkan pasukan Israel menangkap Imad KhalilSyahin (17) setelah melukainya dengan tembakan di kawasan provinsi Gaza Tengah.
Sampai saat ini belum ada informasi dari pihak keluarga korban.
Imad Syahin sebelumnya pernah 4 kali terluka dalam aksi pawaikepulangan akbar di Gaza Timur kaki bagian kirinya patah akibat luka. Syahin berasaldari kamp pengungsian Nazaret di Gaza Tengah.
Militer Israel melancarkan tembakan menyasar 3 orang pemudaPalestina dekat kawasan militer Kesovim di Gaza Tengah bagin Timur yangmelukai salah seorang dari mereka kemudian ditangkap dan dilarikan ke RSShoroka Israel dalam kondisi kritis kemudian didapat informasi korban luka adalahImad dan beberapa saat kemudian dinyatakan meninggal akibat luka yangdideritanya.
Para pemuda Palestina melanjutkan partisipasi dalam pawaikepulangan akbar dan pencabutan blockade Gaza yang digelar di lima titik kemahkepulangan yang bertebaran di sepanjang perbatasan Gaza Timur. Menuntut kepulanganbagi para pengungsi Palestina yang terusir dari tanah air mereka danpencabutan blockade Gaza yang telah berlangsung selama 12 tahun lebih. (mq/pip)