Tue 6-May-2025

Tiap Bulan 1 Orang Israel Tewas Perlawanan Menguras Kekuatan Israel

Kamis 1-November-2018

Meskipunsituasi keamanan yang kompleks menyelimuti wilayah Tepi Barat mulai dari pembunuhanpenangkapan dan kendali mutlak oleh pasukan penjajah Zionis di setiap inci wilayahTepi Barat namun aksi-aksi perlawanan di Tepi Barat mampu dan masih terus menguraskekuatan penjajah Zionis.

Hal iniditegaskan oleh laporan yang diterbitkan oleh pusat studi &ldquoal-Quds Center&rdquo yangkonpeten dalam urusan Israel yang dengan jelas menerangkan bahwa Tepi Baratyang berada di bawah kendali ketat penjajah Israel berhasil menguras kekuatanpenjajah Zionis melalui aksi-aksi perlawanan. Laporan yang memonitor jumlah aksiperlawanan dan jumlah warga Israel yang tewas selama sepuluh bulan pertamatahun ini menyebutkan bahwa penjajah Zionis meskipun mengontrol wilayah TepiBarat sungguh-sungguh terkuras kekuatannya di tingkat keamanan.

Laporan inimenunjukkan bahwa selama tahun 2018 sampai saat ini terjadi peningkatan signifikanpada operasi perlawanan di Tepi Barat. Perlawanan terus menarget penjajahZionis melakukan beberapa aksi seperti aksi penembakan pada target-target Israelserta aksi penikaman dan penabrakan pelemparan batu bom molotov dan bahanpeledak. Ditambah konfrontasi-konfrontasi dan aksi penghadangan terhadap seranganyang dilakukan para pemukim Yahudi. Aksi-aksi tersebut telah menewaskan 11warga Israel dan melukai 159 lainnya. Rata-rata satu orang Israel tewas setiapbulan.

Masih menurut laporantahun ini terjadi lebih dari (4367) aksi perlawanan. Para pejuang perlawanan diTepi Barat dan al-Quds melakukan sejumlah aksi yang berdampak di antaranya 40aksi penembakan 33 aksi penikaman dan upaya penikaman 15 aksi penabarakan danupaya penabrakan 53 aksi pelemparan atau pemasangan alat peledak dan 262 aksipelemparan bom molotov.

Selain itu terjadi1779 konfrontasi dengan tentara Israel di berbagai daerah di Tepi Barat danal-Quds terjadi 1620 pelemparan batu ke pasukan Israel kendaraan militer danpemukim Israel 390 aksi penghadangan dan perlawanan terhadap serangan para pemukimYahudi serta 163 aksi demonstrasi massa yang bergerak ke titik-titik kontakatau ke arah tembok pemisah dan daerah-daerah penggusuran atau yang terancampenggusuran.

Laporan itu menjelaskanbahwa propinsi Ramallah al-Quds dan Hebron secara berturut-turut menjadidaerah yang tingkat konfrontasi dan aksi perlawanan nya paling tinggi hampir55% dari total aksi-aksi yang terjadi di Tepi Barat. (was/pip)

Tautan Pendek:

Copied