Laporan divisi media gerakanperlawanan Islam Hamas Kamis (4/10) menyebutkan perlawanan Palestina berhasilmelakukan 431 operasi selama bulan September di Tepi Barat dan Al-Quds.
Dalam laporanya  disebutkan mereka menggunakan sejumlahmetode perlawanan meliputi tembakan ke target Israel operasi penikamanpelemparan batu bom Molotov ranjau darat serta bentrokan dan serangan kewilayah permukiman.
Laporan menambahkan perlawanan Palestinaselama bulan kemarin melancarkan empat kali operasi penembakan tiga kali upayapenikaman dan 11 kali lemparan bom Molotov dan satu kali ledakan ranjau.
Tepi Barat dan Al-Quds terjadi 165kali bentrokan yang menyebabkan seorang Zionis tewas dan 10 lainya luka-lukaseperti dilaporkan pihak Hamas.
Di bulan September kemarin tigasyuhada Palestina gugur syahid di Tepi Barat dan 165 lainya luka-luka dalamberbagai bentrokan dengan Israel. Divis media Palestina menyebutkan selamabulan September terjadi peningkatan perlawanan jika dibanding bulan sebelumnyayaitu Agustus yang hanya terjadi 388 operasi. Peningkatan ini diperkiarakankarena makin kerasnya ketegangan dan pelanggaran Israel terhadap MasjidAl-Aqsha dan Khan Ahmar. (asy/pip)