Negara Palestina terpilih sebagai ketua kelompok 77 + Cina tahun2019 mendatang menggantikan Mesir.
Pemilihan ini berlangsung dalam pertemuan kementerian luar negeridi New York dalam rangkaian sidang umum PBB ke 73 yang berlangsung sejakSelasa lalu sampai 1 Oktober depan.
Pertemuan dipimpin Presiden Mesir Abdul Fatah as Sisi sepertidirilis kantor berita Palestina Wafa.
Dijadwalkan Palestina memimpin kelompok 77 + Cina mulai 1 Januaritahun 2019 depan.
Kelompok ini didirikan pada 15 Juni 1964 beranggotakan 130 negarabertujuan mengaktifkan kerjasama ekonomi bagi anggotanya dan penguatanpersoalan utama di sidang PBB.
Kelompok ini mendapat dukungan dari Peking dan menggunakan namasejak pertama dibangun yaitu kelompok 77 + Cina meski saat ini telahberanggotakan lebih dari jumlah tersebut.
Sejumlah aliansi dibangun antar negara terutama di kalangannegara-negara anggota PBB untuk saling membantu dan mendukung dalam sejumlahpersoalan terkait negara masing-masing.
Lewat kelompok ini bisa disuarakan kepentingan Palestina termasuksaat penolakan terhadap deklarasi AS yang mengklaim al Quds sebagai ibukotaIsrael. Kelompok ini menolak keras sikap AS tersebut.
Perjuangan Palestina di forum internasional terus dilakukan termasukkeberadaan di PBB untuk menggalang dukungan internasional meski belum begituoptimal namun setidaknya mampu menyampaikan pesan kepada dunia tentangpenderitaan Palestina negara yang masih berada dalam penjajahan.
Termasuk saat ageresi Israel ke Gaza forum Palestina di sejumlahnegara Barat melakukan penggalangan dukungan dan dana untuk rekonstruksi Gazapasca agresi.  (mq/pip)