Tue 6-May-2025

Abbas dan OP Berupaya Legalkan Blokade Gaza dan Penangkapan Politis

Kamis 27-September-2018

Di perjalanan untuk PBB Presiden Mahmud Abbas berupayamengajukan fakta baru untuk mendapatkan dukungan baru dari Amerika dan Israel walauharus melaparkan puluhan tawanan politis Palestina dengan kerja sama keamanannyabersama Israel serta pemberantasan apa yang mereka sebut sebagai terorisdisamping menerapkan sangsi massal terhadap Gaza. Bukankah ini sebagai pintulegelisasi bagi kebijakan yang diharapkan Israel??.

Untukmenaikan posisinya di Lembaga Umum PBB sebagai perwakikan bangsa PalestinaAbbas dan aparatnya menangkapi lebih dari 100 pejuang perlawanan di sejumlahwilayah di Tepi Barat bekerja sama dengan tentara Israel yang juga menangkap 10kader pelawanan pada malam itu juga.

Apa yang diklaimAbbas bahwa ia wakil resmi bangsa Palestina menerapkan sangsi massal terhadap Gazasejak April 2017 dan terus diperketat hingga memotong 50% hingga 70% gaji parapegawainya mempensiunkan ribuan pegawai lainya melarang transfer obat-obatandan peralatan medis serta menghentikan anggaran bagi sejumlah departemen di Gaza.

Sangsi iniditerapkan Abbas bersamaan dengan kebijakan Washington untuk melancarkan rencanaTrump yaitu Deal of Century yang diproklamirkanya secara resmi untuk memberangusmasalah Palestina mengorbankan hak-hak bangsa melibatkan sejumlah negara regionaldan itu dilaksanakanya ditengah prediksi bahwa sangsi OP mempuruk kondisi bagipelaksanaan Deal of Century tersebut.

Sejumlahpakar dan pemimpin faksi Palestina dalam wawancanya dengan pusat Informasi Palestinamenganggap apa yang dilakukan Mahmud Abbas ini telah keluar dari konteks nasionalismedan menggambarkan sikap Abbas yang senantiasa menydendiri dalam mengambilkeputusan selain menunjukan keterpurukan yang dialami Otoritas Palestina.(asy/pip)

Tautan Pendek:

Copied