Anggota biro politik Hamas Husam Badran mengatakan pertemuan dewannasional Kamis besok tak mewakili rakyat Palestina dan segenap elemennya di tengahketidak hadiran faksi-faksi utama Palestina.
Badran menjelaskan pertemuan dewan nasional merupakan upaya Fatahmendukung Mahmud Abbas dalam pidatonya di depan sidang umum PBB yangdisampaikan dengan tangan kosong tanpa dukungan ril masyarakat Palestina.
Badran menyebutkan Abbas berdiri di forum PBB di saat menerapkansanksi kolektif terhadap warga Palestina di Gaza dan sanksi bagi para tawanandan eks tawanan serta mengundurkan diri dari pasal-pasal kesepakatanrekonsiliasi Palestina dan menjadikan dirinya sebagai penghambat satu-satunyapersatuan nasional Palestina.
Ditegaskannya bahwa pertemuan dewan nasional makin menguatkankondisi perpecahan dan keinginan sepihak menguasai Palestina dan menerapkankebijakan sendiri dan meninggalkan faksi-faksi Palestina lainnya.
Badran mengingatkan lembaga nasional jika digunakan untukkepentingan golongan telah keluar dari tujuan awal sehingga digunakan secarasewenang-wenang lewat penundaan pemilu yang bisa mewakili aspirasi rakyatPalestina.
Badran menegaskan bahwa Hamas menyerukan kepada Fatah dan MahmudAbbas untuk berhenti melakukan kebijakan sepihak menghentikan pendekataneksklusif mereka dan kebijakan keras kepala yang telah menyebabkan kehilangan kesempatandi forum internasional sehingga merugikan Palestina.
Dan segera kembali ke pangkuan bangsa bersatu dan mendukungperjuangan perlawanan untuk merebut hak-hak bangsa yang dirampas penjajahzionis. (mq/pip)