Aparat keamananOtoritas Palestina pada Rabu (26/9/2018) petang melancarkan operasi penangkapanluas di kalangan pimpinan kader dan para pendukung Gerakan Perlawanan IslamHamas Palestina di Tepi Barat.
Sumber-sumberPalestina di Tepi Barat menyebutkan bahwa penangkapan yang bersifat politisyang belakangan dilakukan aparat keamanan Otoritas Palestina di Tepi Barat inimenyasar para tawanan Palestina yang baru saja dibebaskan dari penjara-penjaraZionis dan para mahasiswa.
Masih menurutsumber yang sama di antara korban yang menjadi target penangkapan aparatOtoritas Palestina adalah Laits Utaili dari Tulkarem Musyrif Abu Ara dariTubas Nidhal Aruj dari Hebron Aziz Fatasy dari Selfit dan Zaher Musa dariNablus.
Sebelumnyapetinggi gerakan Hamas Sami Abu Zuhri mengungkapkan bahwa Otoritas Palestinadi Ramallah dan gerakan Fatah telah mengajukan berkas yang berisi&ldquosyarat-syarat lemah&rdquo berkaitan dengan senjata perlawanan dalam perundinganPalestina.
Abu Zuhrimengatakan bahwa Otoritas Palestina membuang-buang waktu dengan melakukantawar-menawar dengan penjajah Zionis dan tidak mampu merespon gerakan Hamasterkait dengan upaya Mesir untuk mewujudkan rekonsiliasi. (was/pip)