Tue 6-May-2025

Krisis BBM Ancam Layanan Kesehatan RS Terbesar Jalur Gaza

Minggu 16-September-2018

KementerianKesehatan Palestina di Gaza pada hari Sabtu (15/9/2018) memperingatkan bahwalayanan kesehatan yang disediakan oleh RS Asy-Syifa rumah sakit terbesar diGaza akan berkurang karena menipisnya bahan bakar untuk generator rumah sakit.

Kementerian Kesehatandi Gaza dalam sebuah pernyataan hari Sabtu (15/9/201) mengatakan &ldquoKrisisbahan bakar mengancam layanan kesehatan di RS Asy-Syifa dalam waktu seminggu.&rdquo

Ini adalahperingatan ketiga yang dilotarkan oleh Departemen Kesehatan di Gaza dalamwaktu dua minggu karena menipisnya jumlah bahan bakar yang digunakan untukgenerator di rumah sakit.

Kementeriansebelumnya memperingatkan penghentian layanan kesehatan di rumah sakit”Beit Hanun” di Jalur Gaza utara dan rumah sakit “Abu Yusuf Najjar”di Rafah Jalur Gaza selatan akibat kehabisan bahan bakar.

Kementerianjuga memperingatkan “komplikasi dan efek kesehatan yang serius pada pasienakibat menipisnya bahan bakar dan tidak adanya cadangan atau jumlah alternatif dirumah sakit Jalur Gaza”.

Kala itu kementerianmengatakan bahwa krisis bahan bakar di Kementerian Kesehatan “memasukifase yang paling sulit.&rdquo Menurutnya &ldquoHari-hari mendatang sangat penting untukmelanjutkan pekerjaan rumah sakit dan pusat kesehatan di tengah-tengah tidakadanya jaminan dari pihak yang berwenang untuk mengatasi krisis dan kurangnyabahan bakar yang memadai.”

Kementeriantelah meminta lembaga-lembaga donor dan organisasi-organisasi internasional sertalembaga bantuan untuk segera bertindak menyediakan sejumlah bahan bakar yangtetap dan reguler.

Menurutkementerian di Jalur Gaza ada 13 rumah sakit umum dan 54 pusat kesehatan untukmemberikan perawatan primer meliputi sekitar 95 persen dari pelayanan medisyang diberikan kepada lebih dari dua juta orang di Gaza layanan sisanyadisediakan oleh Badan Bantuan dan Pemberdayaan PBB Bantuan untuk PengungsiPalestina (UNRWA). (was/pip)

Tautan Pendek:

Copied