Khatib Masjidil Aqsha syekh Ismail Nawahida menyerukan untukberhenti berjalan menuju fatamorgana dan kembali kepada persatuan solidaritasdan merapatkan barisan.
Dalam khutbah Jumat di al-Aqsha khatib menyebutkan situasi saatini mengharuskan bangsa Arab kaum muslimin dan rakyat Palestina untukmelakukan evaluasi dan mengakhiri perselisihan antara kita berhenti menujufatamorgana dan mimpi dengan kembali kepada persatuan solidaritas dan merapatkanbarisan.
Khatib al-Aqsha menjelaskan penjajah Israel saat ini melakukanlangkah cepat menyerbu al-Aqsha secara berkelanjutan menunaikan ritual talmuddi kawasan komplek al-Aqsha menodai kesucian masjid dan menerbitkan keputusanpenggusuran Khan Ahmar mengusir paksa warga Khan menetapkan undang-undangnegara yahudi dan menghentikan bantuan Amerika kepada badan PBB untukPalestina mengancam pengadilan internasional jika menerima pengaduanPalestina.
Semua langkah tersebut disikapi diam pihak Arab dunia Islam daninternasional hanya beberapa gelintir yang tidak setuju namun mengungkapnyadengan malu-malu.
Puluhan ribu kaum muslimin menunaikan shalat Jumat di al-Aqsha ditengah pengamanan ketat yang diberlakukan pasukan Israel di sejumlah gerbangal-Aqsha dan memeriksa secarra teliti identitas pemuda Palestina dan menyitasebagiannya sampai selesai menunaikan shalat Jumat. (mq/pip)