Aparat keamanan otoritas Palestina di Tepi Barat menangkapdua mantan tawanan atas keterlibatan partai politik. Pada saat yang sama merekamasih menahan dua tawanan lainya tanpa dasar hukum yang berlaku.
Dari Qalqiliamenyebutkan aparat keamanan OP menangkap mantan tawanan lama yang sudahbeberapa kali ditahan Ibrahim Athiyah dan Abdul Hadi Shabastian sejal tigahari yang lalu tanpa keterangan yang jelas.
Dalam kaitanini aparat OP juga menangkap mantan tawanan politik Ibarhim Shawahinah  hingga hari ke 7. Sementara di Betlehemmereka menangkap mantan tawanan Mahdi Syaikh hingga hari ke empat tanpa alasanyang jelas setelah sebelumnya rumahnya ditsatroni aparat dan perabotanrumahnya dirusak. Mereka merampas laptop dan alat perekam kamera.
Kemarin Jumat(14/9) pasukan Zionis membubarkan paksa demonstrasi puluhan pemuda yangmenghalangi buldozer ke kawasan Khan Ahmar di Gaza Timur.
Saksi matamenyebutkan pasukan Israel memukuli sejumlah pemuda dan relawan yangmenghadang buldozer termasuk orang tua petugas medis dan sejumlah wartawan.
PasukanIsrael bertebaran  di kawasan Khan dan mulai menutup jalan menuju Khandengan pembatas tanah mencegah para relawan memasuki kemah unjuk rasa yanghendak dijadikan tempat shalat Jumat.
Warga Khanbersama relawan berusaha menghadang buldozer Israel yang hendak melakukanpenggusuran. Pasukan Israel menganiaya mereka dan menangkap 3 orang termasuksatu orang relawan asal Perancis.
PasukanIsrael melarang petugas medis menunaikan tugas mereka dan memukuli beberapadari mereka.
Beberapa waktu kemudian warga bersama relawan asingberhasil membuka jalan yang ditutup pasukan Israel dengan pembatas tanah. (asy/pip)
