Pusat Kajiantawanan Palestina menyebutkan otoritas Israel terus melanjutkan aksinyamenangkkapi sejumlah aktivis Palestina. Selama bulan Agustus kemarin aparatkeamanan Israel terus melakukan aksinya menangkapi warga Palestina tanpakecuali. Tak kurang dari 390 kasus penangkapan termasuk di dalamnya 65 bocah Palestinadan 17 perempuan.
Israel jugamenangkap 12 aktivis asing di kapal &ldquoKebebasan&rdquo. Setelah sebelumnya merekamenguasi kapal tersebut dalam perjalananya menuju Gaza. Kemudian digiring ker pelabuhan Asdod Israel.
Juru bicara pusatkajian tawanan Palestina PCHR Riad al-Ashqar mengatakan berdasarkan laporan pihaknyamemantau telah terjadi 21 kasus penangkapan terhadap warga Jalur Gaza sebagianbesar dari mereka adalah nelayan. Penangkapan terhadap 13 diikuti dengan penyitaanterhadap perahu di pelabuhan Ashdod. Dua dari mereka ditangkap di pospemeriksaan Beit Hanoun mereka adalah Mohammed Ahmed al-Astal dari Khan Younisdan Bassam Abu Shariata dari Gaza mereka juga menangkap Ibrahim Qudeih bersama5 orang lainnya yang ditangkap ketika mereka melintasi pagar pemisah.
Al-Ashqar mengisyaratkanpasukan Zionis pada bulan lalu menargetkan penangkapan terhadap wanitaPalestina dan anak di bawah umur. Selama bulan lalu Israel menangkap 65 kasusanak-anak yang termuda adalah Khudair Younis Awad 12 dari Beit Ummar diHebron. Kemudian istri dari Dewan Legislatif Palestina untuk pemerintahanHebron “Mohammed Badr” setelah penyerbuan terhadap rumahnya disertaioleh petugas intelijen dan dosen “Sonia Hamouri” (40 tahun) dariHebron setelah mereka memasuki rumah suaminya. Selain itu Nisreen Duyat istrianggota parlemen dari Al-Quds Ahmad Atoun juga ditahan setelah masuk kerumahnya di desa Sur Bahir di selatan Al-Quds. (asy/pip)
