Sembilan orang warga termasuk satu anak-anak dan seorang relawanNorwegia mengalami luka tembak peluru karet dan puluhan lainnya mengalamisesak napas akibat gas air mata yang ditembakan pasukan Israel menghadapi unjukrasa Kafr Qudum menentang permukiman dan menuntut dibukanya jalan yang ditutupsejak tahun 2003 serta mengutuk deal of century.
Kordinator aksi Muraq Syatiwi menyebutkan pasukan Israelmelancarkan tembakan menggunakan peluru tajam dan peluru karet ke arahdemonstran yang melukai 9 dari mereka 3 dirujuk ke rumah sakit untukmendapatkan pengobatan termasuk seorang bocah Mumin Murad (8 tahun) sertaseorang relawan Norwegia dengan luka sedang.
Syatiwi menegaskan unit khusus militer Israel memasang jebakan disalah satu rumah warga di desa Kafr Qudum dan menyerang para pemuda untukmenangkap mereka namun tak berhasil. Syatiwi menuntut lembaga HAM daninternasional untuk melakukan intervensi melindungi warga Palestina.
Kawasan Kafr Qudum rutin menjadi tempat demonstrasi menolakpermukiman dan menuntut dibukanya jalan utama yang direspon secara represifoleh pasukan Israel.
Aksi serupa berlangsung di Bal&rsquoin dan Na&rsquolin menentang permukimanzionis yang direspon secara represif oleh pasukan Israel. (mq/pip)