Pemerintah penjajah Israel menggelontorkan jutaan shekel untukproyek permukiman baru di kota Silwan al-Quds.
Proyek ditujukan sebagai pusat peninggalan atas nama Yahudi yangeksodus dari Yaman ke Palestina pada akhir abad ke 19.
Surat kabar Haaretz Israel menyebutkan Menteri al-Quds memimpinproyek ini bekerjasama dengan menteri kebudayaan dan asosiasi permukimanzionis.
Peresmian peletakan batu pertama akan dilakukan Rabu besok. Menurutsurat kabar tersebut akan dibangun juga sinagog yahudi di jantung kota Silwandengan nama Beit Yahunatan.
Otoritas Israel bersama asosiasi permukiman zionis memberi namabagi permukiman tersebut &ldquoDesa Orang-orang Yaman&rdquo dan mengklaim bahwa imigranyahudi dari Yaman telah menetap disana tahun 1881 dan meninggalkan kawasantersebut saat terjadi revolusi al Buraq tahun 1929 dan saat revolusi Palestinatahun 1936 &ndash 1939.
Pemerintah Israel pada tahun 2015 lalu mengeluarkan kebijakan mengusirkeluarga-keluarga Palestina dari kawasan tersebut dan menganggap merekasebagai pemberontak padalah kawasan tersebebut merupakan wakaf seorang wargaYaman sejak puluhan tahun dan keluarga Palestina telah tinggal disana sejakpuluhan tahun bahkan sebelum Israel berdiri.
Kementerian al-Quds akan menggelontorkan 3 juta Shekel dankementerian 15 juta Shekel untuk proyek tersebut. (mq/pip)
