Gerakan perlawanan Islam Hamas mengatakan keputusan Israel menutup perlintasan Karem Abu Salem secara total dan pemangkasan jarak nelayan serta ancaman terhadap Gaza menggambarkan niat busuk Israel disamping ancaman yang terus menerus mengungkap niat busuk mereka selain sebuah kejahatan dunia terhadab bangsa kita. 
Dalam kesempatan ini Jubir Hamas Abdil Latif Qanu menyerukan masyarakat internasional dan dunia untuk berhenti diam melihat kejahatan yang tiap hari Israel lakukan. Dalam kaitan ini atas nama juru bicara Hamas Hazim Qasim menganggap kejahatan bertubi-tubi dan berlapis yang dilakukan Zionis. 
Dalam akun facebooknya Qasim mengatakan keputusan Israel menggambarkan kebodohan Zionis dikiranya dengan meningkatkan tekanan kepada Rakyat Gaza akan mengubah tekad mereka. 
Keputusan ini dilakukan sepekan setelah keputusan Israel memangkas komoditas yang boleh masuk Gaza serta larangan ekspor. Hal ini disinyalir akibat berlanjutnya aksi balon api dan layang-layang kertas yang telah membakar banyak tempat di wilayah permukiman Israel. (asy/pip)