Pusat TawananPalestina menyoroti adanya 84 kasus penangkapan terhadap kaum wanita dan remajaputri selama separoh pertama tahun 2018.
JurubicaraPusat Tawanan Palestina Riyad Asyqar Sabtu (14/7/2018) menjelaskan dalamlaporannya bahwa penjajah Zionis menarget para wanita dan remaja prutriPalestina dengan tujuan untuk mencegah mereka terlibat dalam perlawanan antipenjajah Zionis meskipun melalui aksi damai. Karena itu penjajah Zionismeningkatkan penangkapan terhadap kaum wanita hanya karena dicurigai danmenulis di jejaring media sosial.
Menurut laporanjumlah tawanan wanita di penjara penjajah Zionis sebelumnya meningkat menjadi62 yang tersebar di penjara-penjara penjajah Zionis. Dia menyatakan sejak awaltahun 2018 ada 84 kasus penangkapan dilakukan penjajah Zionis terhadap parawanita dan remaja putri Palestina di antara mereka ada yang berusia 14 tahun.
Masih menurutlaporan ini selama enam bulan pertama tahun ini penjajah Zionis juga kembalimenangkap 4 eks tawanan wanita yang telah dibebaskan dari penjara penjajahZionis. Penangkapan juga terjadi terhadap para wartawati dan aktivis wanita.
Pusat TawananPalestina meminta lembaga-lembaga internasional yang konsen dengan isu wanitaagar turun tangan melindungi para wanita di Palestina dari kejahatan penjajahZionis khususnya penangkapan tanpa alasan hukum. (was/pip)
