Tue 6-May-2025

Tentara Israel Seret Wanita Palestina setelah Menarik Jilbabnya

Kamis 5-Juli-2018

Sebuah rekanangambar menunjukkan pasukan penjajah Zionis Israel menyeret seorang wanitaPalestina setelah mereka menarik dan menanggalkan jilbabnya saat wargaPalestina menghadang aksi penghancuran yang dilakukan pasukan penjajah Zionis Israeldi wilayah Khan Ahmar di timur al-Quds Rabu (4/7/2018).

Peristiwa inimemicu para netizen yang memuntut orang-orang Arab dan Muslim serta pemerintah merekauntuk bergerak demi mendukung saudara-saudaranya di Palestina dan untukmelindungi Masjid Al-Aqsha yang menjadi kiblat pertama mereka.

Sebelumnya pengadilanIsrael telah menyetujui pembongkaran danevekuasi daerah Khan Ahmar sebagaipendahuluan untuk perluasan permukiman Yahudi di daerah itu. Pengadilan Israel jugamenyetujui untuk merelokasi warga di daerah tersebut ke daerah Nuaymah di baratlaut Jericho.

Para aktivis HAMberpendapat bahwa rencana untuk menghancurkan Khan Ahmar dan pengusiran penduduknyayang sudah dimulai pada tanggal 1 Juni lalu itu merupakan kejahatan perangterutama karena penduduknya adalah pengungsi Palestina yang diusir darirumah-rumah mereka di Negev yang diduduki penjajah Zionis tahun 1948 sebelummenetap di daerah tersebut pada tahun 1953.

Sebanyak 35orang Palestina terluka dalam aksi represif Rabu (4/7/2018) yang dilakukan pasukanpenjajah Israel terhadap para aktivis solidaritas kemanusiaan untuk pendudukkomunitas badui Khan Ahmar Badui di timur al-Quds yang terancam dihancurkankapa saja.

Khan Ahmar adalahsalah satu dari 46 komunitas Badui Palestina di Tepi Barat yang menghadapirisiko relokasi paksa karena rencana pemukiman kembali orang Israel dan tekananpada warga untuk meninggalkan komunitas tersebut.

Komunitas-komunitasbadui Palestina ini terletak di area zona C berdasarkan perjanjian Oslo yang ditandatanganiantara penjajah Zionis dengan PLO pada tahun 1993. Berdasarkan perjanjian Oslozona C ini secara administratif dan militer berada di bawah kontrol penjajahZionis. (was/pip)

Tautan Pendek:

Copied