Pemerintah Zionis melarang kumandang Adzan untuk yang ke45 kalinya di Masjid AL-Ibrohimi Hebron Tepi Barat selatan selama bulan Juniini.
Direkturbadan waqaf dalam keteranganya mengatakan larangan ini dilakukan terkaitaktivitas politik Israel yang bertujuan untuk meyahudian Masjid Al-Ibrohimi diHebron melanggar simbol agama dan serjarang ke araban masjid tersebut.
Tindakansewenang-wenang tersebut mencakup Masjid Al-Ibrahimi Taman dan juga peraturanyang mencekik terhadap para pengunjung dan para jamaah shalat.
Pemerintah Zionisterus melakukan pelarangan kumandang adzan di Masjid Al-Ibrahimi Hebron denganalasan mengganggu para pemukim Zionis lainya. Selain bentuk pemerasan dan penggeledahanterhadap kaum muslimin dengan memberlakukan gerbang elektronik dan pos militerdi Kota Kuno dan Hebron.
Pemerintah Zionistelah memberlakukan pembagian masjid Hebron ini secara waktu maupun tempatbangunan. Seperti larangan menggunakan masjid di saat-saat perayaan hari rayaYahudi dan dibolehkanya para pemukim yahudi menggunakan bangunan masjid sepenuhnyauntuk upacara mereka. (asy/pip)
