Puluhan warga Palestina mengalami sesak napas dan luka-lukaselama bentrokan dengan tentara Zionis di sejumlah tempat yang berbeda di TepiBarat Jum&rsquoat kemarin (29/6).
Tim medismengatakan mereka datang ke lokasi untuk mengevakuasi puluhan warga yangmengalami sesak napas akibat menghidup gas air mata.
Bentrokanterjadi di gerbang kota Ramallah dan Al-Birah. Tentara Zionis menggunakanpeluru tajam dan gas air mata. Sementara para pemuda membalasnya denganlemparan batu dan bom molotov ke arah kendaraan militer.
Bentrokan jugaterjadi di plosok kota Hebron dimana tentara Zionis menggunakan peluru timahdan bom suara serta gas air mata. Bentrokan yang sama terjadi di Bilin danNilin serta desa Nabi Sholeh dan perkebunan barat di Ramallah. Selain itu adajuga bentrokan terjadi di distrik Qashrah dan Kfar Qudum Nablus utara dan seletanHebron.
Kemarin Jum&rsquoatwarga Tepi Barat menggelar aksi di beberapa kota dan distrik. Beberapa faksiperlawanan Palestina juga menyerukan aksi di berbagai kota dan distrik. Akibatnyabentrokan terjadi di mana-mana dengan tentara Zionis. warga menolak rencanayang digulirkan Amerika untuk perdamaian di Timur Tengah dengan perjanjian yangmereka sebut &ldquoPerjanjian Seabad&rdquo atau Deal of Century.
Di Hebronbeberapa orang mengalami sesak napas saat bentrokan dengan tentara Israelmenyusul aksi massa setelah shalat Jum&rsquoat yang mengecam kebijakan represifIsrael di wilayah Palestina.
Koordinatorperlawanan massa di Kfar Qudum Murad Shitawi mengatakan tentara Zionis memberangusaksi massa Palestina dengan menggunakan peluru timah yang dibungkus karetdisamping gas air mata dan suara. Sebagian tentara bahkan menaiki rumah-rumahwarga untuk menembakkan gas air mata tanpa ada korban luka atau tertangkap.(asy/pip)
