Wakil Perdana Menteri Turki Recep Akdagpada hari Selasa (22/5/2018) mengumumkan bahwa Ankara sedang menyiapkan bantuankemanusiaan senilai 12 juta dolar untuk rakyat Palestina yang terluka di JalurGaza di tengah bentrokan yang sedang terjadi di perbatasan timur Jalur Gaza.
Akdağ mengatakan hal tersebut saat menerimaduta besar Otoritas Palestina untuk Ankara Faed Mustafa. Akdag mengatakan bahwaOtoritas Manajemen Bencana dan Darurat Turki (AFAD) dan Organisasi KesehatanDunia akan bekerja sama dalam sebuah proyek untuk mengirim bantuan medis keGaza.
“AFAD akan menyediakan obatsenilai 12 juta dolar barang-barang kebutuhan medis dan peralatan medis.Organisasi Kesehatan Dunia akan mengirimkannya ke Gaza “tambah Akdağ.
Langkah Turki ini dilakukan setelah pekanlalu Israel dan Mesir menolak mengizinkan pesawat-pesawat Turki mendarat dibandara mereka karena untuk mengangkut warga Palestina yang terluka dari Gazake Turki untuk dilakukan perawatan di negara tersebut.
Akdag menyatakan bahwa Badan Kerjasama danKoordinasi Turki (TIKA) telah mendirikan rumah sakit senilai 75 juta dolar diGaza dengan menyediakan semua kebutuhannya.
“Sayangnya pesawat kami tidakdiizinkan mendarat di bandara Israel dan Mesir untuk agar bisa mengangkutorang-orang yang terluka di Gaza ke Turki untuk mendapatkan perawatan. Kamisedang bekerja dengan berbagai cara alternatif untuk membantu rakyat Palestina”lanjutnya.
Menurut Kementerian KesehatanPalestina pasukan penjajah Zionis telah melukai lebih dari 13.000 wargaPalestina dan menewaskan sekitar 112 warga Palestina dalam dua bulan terakhirdalam serangan yang dilakukan pasukan penjajah Zionis terhadap pawai kepulanganyang digelar secara damai di perbatasan timur Jalur Gaza. (was/pip)