Menteri LuarNegeri Turki Mouloud Gawish Oglu memperingatkan jika Israel dibiarkan terus makaia akan semakin brutal terhadap Palestina.
Pernyataan inidiuangkapkan Oglu dalam pernyataan persnya di Antalya di Turki selatan padaSelasa (22/5). Ia mengatakan “Jika Israel tidak bertanggung jawab atasterorismenya itu akan terus berlanjut&rdquo.
Gawesh Oglumengatakan jika Israel tak pernah diberi sangsi atas aksi terorismenya maka iaakan terus meningkatkan aksinya.
Terkait dengansejumlah negara yang berniat memindahkan kedubesnya ke Al-Quds Gawesh Oglumengatakan kami akan mempelajari dahulu sangsi apa yang akan diberikanterhadap negara-negara yang telah menodai Al-Quds dan memindahkan kedubesnyadari Tel Aviv ke Al-Quds.
Ia menjelaskanhal ini bersama kurang lebih 50 negara sahabat dan sejumlah NGO internasionalterkait pembahasan pembantaian Gaza. Ia menambahkan pihaknya akan memberikansangsi untuk Israel melalui pertemuan yang dilakukanya dengan para pejabatdunia.
Ia menambahkanuntuk pertama kalinya dunia Islam akan mengambil keputusan. Kami akan kirimkan pasukaninternasional untuk melindungi saudara-saudara kita di Palestina dan Al-Quds. Dengandemikian Israel tidak sewenang-wenang menyerang Palestina kapan saja ia mau. Dantentu semua ini tetap kita akan kerja sama dengan PBB Masyarakat internasional.Karena masalah ini bukan hanya masalah ummat Islam saja tetapi mencakup semuapenganut agama langit yang tiga macem tersebut.
Kemudian iamengakhiri setelah ini kita takkan tinggal diam dan tidak hanya menyeru ataumengecam. Tetapi mengambil langkah-langkah tegas untuk melarang merekamenggunakan cara-cara yang salah. Untuk itu Turki harus menjadi negara kuat.
Sebelumnyamenlu Palestina Riyadh Maliki telah meminta pengadilan kriminal internasionaluntuk membuka penyelidikan secepatnya terhadap kejahatan permukiman dan perangdi Palestina. (asy/pip)
