Perdana MenteriKanada Justin Trudeau mengatakan negaranya sangat prihatin terhadap kekerasanyang telah menewaskan dan melukai banyak orang di Jalur Gaza.
Dalam pernyataanpers yang dikutip kantor berita Anadolu Kamis (17/5/2018) Justin menyatakanadanya warga Kanada yang seorang dokter bernama Tarek Lubani termasuk di antarakorban luka. Dia menyatakan terkejut ketika mengetahui banyak korban wargasipil yang tersisolasi termasuk tim medis dan anak-anak.
Dia menjelaskanbahwa pemerintahnya terus bekomunikasi dengan para pejabat Israel terkaitdengan peristiwa ini. Dia menegaskan bahwa penggunaan kekerasan yang berlebihandan penggunaan peluru organik adalah hal yang tidak bisa diterima.
Justinmengatakan &ldquoHarus ada penjelasan fakta yang terjadi di Gaza. Kanada memintadilakukan investigasi segera dan independen untuk mengungkap fakta yangberkaitan dengan tindak kekerasan dan provokasi pada kekerasan serta penggunaankekuatan yang berlebihan.&rdquo
Sementara TarekLubani adalah dokter warga negara Kanada yang bekerja di negara bagian Ontario.Dia dikenal sebagai tokoh yang menggalang kampanye masyarakat Amerika Latin untukmembantu kebutuhan kesehatan warga Palestina di Gaza.
Presiden &ldquoKanadauntuk Keadilan dan Perdamaian di Timur Tengah&rdquo Thomas Woodley kepada parawartawan mengatakan bahwa pasukan Israel sengaja menargetkan dokter Lubaniyang sedang terluka merawat korban yang terluka dan pada saat itu mengenakanseragam dokter. (was/pip)
