Wed 7-May-2025

Organisasi Sinagog Serukan Penyerbuan al-Aqsha

Rabu 25-April-2018

Organisasi-organisasiYahudi yang menyerukan pendirian Kuil Sholomon yang mereka klaimmengintensifkan seruan kepada para kader dan pendukungnya untuk turut sertadalam penyerbuan massal dan massif ke masjid al-Aqsha bersamaan denganperingatan pendudukan kota suci al-Quds yang bertepatan pada 13 Mei mendatang. Merekaingin mencetak angka rekor dalam penyerbuan ini.

Melalui saranamedia sosial organisasi-organisasi tersebut menyebarkan pengumuman yangmenyerukan kepada para pemukim Yahudi untuk menyerbu masjid al-Aqsha secaramassal pada &ldquoHari Yerusalem&rdquo (yaitu hari pendudukan bagian timur al-Quds).

Mereka menyerukankepada para pemukim Yahudi untuk mencetak rekor jumlah penyerbu ke masjidal-Aqsha untuk tahun ini.

Di peringatanyang sama tahun lalu di masjid al-Aqsha terjadi ketegangan setelah polisipenjajah Zionis mengizinkan kepada ratusan pemukim Yahudi untuk menyerbu masjidal-Aqsha. Mereka juga menangkap sejumlah penjaga masjid al-Aqsha dan menyerangmereka karena menghadang ritual para pemukim Yahudi di dalam area masjid.

Untukmengantisipasi hari ini polisi Israel telah mendeportasi lima penjaga MasjidAl-Aqsha dan staf komite rekonstruksi Masjid Al-Aqsha untuk mulai dari 15 harisampai enam bulan. Mareka biasanya yang melawan setiap pelanggaran yangdilakukan para pemukim di Masjid Al Aqsha.

Tahun iniorang-orang Yahudi merayakan ulang tahun ke-51 pendudukan di bagian timur kota al-Qudsdalam perang 5 Juni 1967 yang dikenal sebagai “Naksah Juni” (tragediJuni) di tengah-tengah suasana panas tarian dan bendera penjajah Zionis yangmemprovokasi perasaan orang-orang Palestina di al-Quds.

Orang-orangIsrael menyebut hari itu sebagai &ldquoHari Penyatuan Yerusalem&rdquo. Karena tadinyaal-Quds terbagi (barat kota di tangah penjajah Zionis dan timur berada di bawahotoritas Yordania) sebagai upaya mereka untuk menegaskan bahwa al-Quds bersatuadalah ibukota abadi bagi Israel.

Penjajah Zionismenduduki bagian barat kota pada tahun 1948 841% dari total luas al-Quds kalaitu. Sementara itu bagian timur kota yang berada di bawah otoritas Yordania sampaitahun 1967 hanya 115%. Sisanya 44% adalah zona bebas senjata dan dibawapengawasan PBB. (was/pip)

Tautan Pendek:

Copied