Kepala BiroPolitik Gerakan Perlawanan Palestina Hamas Ismail Haniyah mengatakan bahwapakar energi Palestina Fadi Muhammad al-Batsh gugur dengan model khusus. Dia menegaskanbahwa intelijen luar negeri Zionis Mossad bertanggung jawab atas pembunuhanal-Batsh di Malaysia.
Dalam pernyataankepada Pusat Informasi Palestina Haniyah menegaskan bahwa al-Batshmemiliki cacatan historis cemerlang dalam kasis ilmiyah dan dakwah dalamrangka melayani Palestina rakyatnya umat dan seluruh manusia.
Haniyahmenyatakan bahwa delegasi Hamas sudah tiba di Malaysia untuk melakukanpertemuan dengan para pejabat di sana dan membahas semua kaitan dengankejahatan pembunuhan ilmuwan Palestina ini.
Haniyahmengatakan &ldquoBisa dibilang al-Batsh adalah orang Arab pertama yang mendapatkanpenghargaan dari perdana mengeri di Malaysia atas sumbangsihnya dalam karirilmiah dan pengetahuan universal.&rdquo
Dia menegaskanbahwa gerakan Hamas sudah meminta pemerintah di Malaysia untuk melakukanpenyelidikan terhadap semua yang berkaitan dengan kejahatan pembunuhan ini. Diamenegaskan bahwa gerakan Hamas akan mengumumkan hasilnya.
Dia memperingatkanpenjajah Zionis atas kebiasaannya menarget para ulama umat dan bangsa Palestinadalam upaya untuk membunuh pikiran dan kreasi. &ldquoSaya yakin penyelidikan yangakan dilakukan pemerintah Malaysia akan mengarah kepada hasil: pembunuhan telahdilakukan Mossad terhadap ilmuwan al-Batsh.&rdquo (was/pip)
