Tue 6-May-2025

Tokoh Kristen: Great Return March Pesan Kuat untuk Trump

Rabu 11-April-2018

Manuel Musallamseorang tokoh agama Kristen dan anggota Badan Tinggi Islam Kristen untukMembela Tempat-tempat Suci mengatakan “Rakyat Palestina akan kehilanganhak untuk kembali jika mereka diam dari melakukan perlawanan berbicara dan dariberpegang teguh pada haknya.&rdquo

Dalam wawancaradengan Pusat Informasi Palestina mantan pendeta Gereja Latin diGaza ini menekankan bahwa pawai kepulangan raya atau Great Return March adalahpesan yang kuat bagi Donald Trump.

Manuelmengatakan &ldquoRakyat Palestina tidak memiliki kebangkitan baru selama 70 tahun menjalanihidup dalam perjuangan dan perang untuk memperjuangkan haknya.&rdquo Diamengingatkan bahwa siapa yang tidak melakukan perlawanan akan kehilangan haknyadalam perlawanan dan haknya untuk kembali.

Manuelmenjelaskan bahwa dirinya mendorong dan masih terus mendorong orang-orang yangtelah berangkat dan sedang berangkat ke perbatasan untuk pulang kembali kenegeri asal mereka diusir dari sana.

Manuel berpesankepada para peserta pawai kepulangan raya &ldquoAngkat tangan kalian menuju al-Qudsdan sampaikan selamat sambil berseru kepada al-Quds: kami putra putrimu wahaial-Quds seluruh kekuatan dan pikiran kami dan seluruh daya dan perlawanankami untukmu. Kepulangan kami kami adalah kepadamu karena engkau adalah tanahair Palestina dan kami adalah rakyatmu.”

Manuelmenyerukan kepada semua peserta yang ikut dalam pawai ini untuk melihat ke negeridan desa asal mereka diusir. &ldquoSiapa yang diusir dari desa Sawafir dan siapayang diusir dari Beer Seva maka lihatlah ke sana bahwa dia akan kembali kedesanya&rdquo terangnya.

Diamenambahkan &ldquoAgar setiap orang yang telah terusir dari negeri dan desanya mengatakan:saya akan data ke desa saya bersana anak-anak saya. Apabila saya sudah tidakpunya anak maka saya akan bersama cucu saya dan anak dari cucu saya.&rdquo Diamenegaskan bahwa akan datang hari di mana rakyat akan datang ke PalestinaHaifa Jaffa Elad dan Ramleh.

Meresponkejahatan yang dilakukan penjajah Zionis terhadap para peserta demo yang ikutdalam pawai kepulangan raya Manuel mengatakan &ldquoKami tidak takut Israel karenamereka telah membunuh puluhan pemuda dalam pawai kepulangan. Yang seharusnyatakut adalah Israel dan Amerika. Karena darah yang tertumpah ini akan ada yangmembalaskan dan tidak akan tertumpah dengan sia-sia.&rdquo

Dia menambahkan&ldquoIsrael dan Amerika harus takut terhadap darah yang mereka tumpahkan. Kita tidakboleh berdiam dalam perbudakan karena mereka tidak memiliki kemanusiaan.&rdquo Dia menegaskanbahwa ini adalah hak Palestina dan akan diambil dengan paksa dan dengan segalacara dan sarana. Karena Israel tidak memiliki hak sebutirpun tanah Palestina.

Manuel menyebutTrump adalah teroris. Kepada Amerika dan Israel Manuel mengatakan &ldquoSiapa yangmempermainkan hukum internasional dan tidak menghormatinya serta melannggarnyamaka dia adalah teroris dengan segala makna yang terkadung di dalamnya. Silahkanbantai saya kami tidak takut pada kalian.&rdquo (was/pip)

Tautan Pendek:

Copied