Ismael Haneya ketua biro politik gerakan perlawanan IslamHamas menegaskan &ldquoKami akan kembali ke tempat Suci kami dan kampung-kampungkami. Kami akan mengembalikan semua anak bangsa Palestina dari berbagai wilayahbelahan dunia ke tanah yang disucikan ini. Dengan ini kami umumkan tahap barukita lipat halaman kehinaan dan koordinasi keamanan politik dan keamanan AIDS&rdquoungkapnya.
Dalam pidato sambutanya di lapangan Audah sebelahtimur kota Gaza Haneya menekankan semua pimpinan Palestina wajib berbicaradalam tataran ini. Seorang pimpinan jangan melampui tekad rakyat dan tidak sejalandengan keinginan rakyat. Maka itu bukan seorang pimpinan.
Rakyat Palestina menuju pertempuran demi mendapatkankemerdekaan dan memerangi fasisme serta diskriminasi etnis. Gaza keluar dalamrangka menghadapi blockade dan penjajahan sebagai bentuk solidaritas syuhadaperlawanan prinsip dan hak Kembali.
Pemimin Hamas ini mengisyaratkan Gaza diblokade karenamelakukan kudet perlawanan. Kami tegaskan kami takkan mundur ataupun menyerah.Gaza takkan mengakui Israel selamanya.
Progres Aksi Kepulangan
Haneya mengatakan walau pada Jum&rsquoat kedua aksi &ldquoKepulangan&rdquoyang merupakan aksi damai nasional beradab dan telah mencapai target pentingkita namun sebenarnya kita masih perdana. Sesungguhnya orang yang biasamenyerah dan berkhianat tidak akan mampu memahami logika berpegang teguh padaprinsip. Mereka merencanakan akan mengerahkan ribuan orang untuk menyerangHamas dan perlawanan di Gaza. Namun para pemuda paham betul mereka tahu siapayang memblokir mereka siapa yang berkonspirasi terhadap mereka.
Ia menegaskan aksi pawai kepulangan ini akan terusdigelorakan hingga tujuan-tujuanya tercapai. Kita akan terus melanjutkan aksiJum&rsquoat ini hingga 15 Mei mendatang. Tanggal tersebut merupakan batas dari aksipawai ini ditengah peringatan hari Nakbah. (asy/pip)