Presiden Otoritas Palestina Mahmud Abbas mengancam Gaza dengansanksi baru jika pemerintah disana tak menyerahkan semua berkas administrasidan menyatakan tak ikut bertanggung jawab terhadap kondisi di Gaza.
Dalam pertemuannya dengan Komite Pusat Gerakan Fatah Ahad (8/4)kemarin di kantor kepresidenan di kota Ramallah Abbas mengatakan: &ldquoBeberapahari lalu kita berkunjung ke Mesir dan kami tegaskan kepada mereka  kami menerima semua berkas administrasiartinya pemerintah menerima semua berkas terkait managemen Gaza dari A-Ztermasuk kementerian departemen keamanan dan senjata dan lain-lain saat itukita akan menunaikan tanggungjawab penuh namun jika tidak maka semua urusan bukantanggungjawab kami apapun yang terjadi di sana.&rdquo
Abbas menambahkan &ldquoKami tengah menanti jawaban dari Mesir ketikasudah ada jawaban kami akan berdialog dan melakukan tindakan untuk kepentingannasional dan bangsa Palestina&rdquo ungkapnya.
Abbas tetap ngotot menggelar sidang Dewan Nasional meski takdisepakati elemen Palestina menurutnya sidang akan tetap digelar dalam waktudekat di kota Ramallah hal itu pasca 9 tahun sidang darurat terakhir yangdigelar Dewan Nasional.
Kita harus melakukan segala upaya untuk menyukseskan sidang iniagar bisa berjalan dengan aman dan menjadikan lembaga tinggi ini sebagai temaproyek nasional Palestina pungkasnya. (mq/pip)