Kepolisian Zionis sejak tadi pagi (2/4) melakukanpengamanan terhadap puluhan pemukim Zionis saat menyerbu pelataran Masjid Al-Aqsha.
Koresponden Quds Press menyebutkan 244 pemukim dan duaorang dari satuan intel Shin Bet menyerbu Masjid Al-Aqsha secara secaraberkelompok berturut-turut dari arah gerbang Al-Magaribah ditengah penjelasantentang kuil pada hari ke 3 perayaaan Paskah.
Ia menjelaskan pada pagi hari tadi sekelompok pemukim Zionismelakukan ritual Talmud. Dalam kaitan ini kepolisian Zionis melarang penanggungjawab media dan hubungan umum di divisi wakaf Islam Faras Debas memasukiMasjid Al-Aqsha.
Dalam keterangan persnya Debas mengatakan kepolisian Zionismelarangnya memasuki Al-Aqsha hingga ada sinyal lain ditengah upaya kepolisianuntuk melarang dokumentasi penyerangan dan pelanggaran Zionis terhadap Al-Aqshasebagaimana disebutkan.
Ia mengisyaratkan sejumlah pemukiman Zionis terusbertembah akibat izin dari kepolisian Zionis untuk kedua kalinya sejak setelahshalat dzuhur.
Sementara itu lebih dari 200 pemukim Zionis menyerbupelataran Al-Aqsha dalam dua kali penyerbuan kemarin Ahad dimana mereka menggelarritual Talmud depan Masjid Qubbah Shakhra. Sementara polisi melarang sejumlahsatpam Al-Aqsha memasuki bagian Al-Aqsha. (asy/pip)
