Komite Aksi Solidaritas Hak Kembali menyatakan selebaran ancamanyang ditebarkan Israel merupakan upaya menakuti warga Palestina dan alasanyang dibuat untuk melakukan pelanggaran terhadap peserta aksi yang hendak ikutserta menuju titik aksi yang dijadwalkan berlangsung pada 30 Maret depan.
Prosedur dan ancaman Israel merupakan bagian dari kebijakan Israelterstruktur untuk menakuti warga dan menciptakan suasana genting. Ancaman Israelmakin meningkat dengan mengirimkan pasukan tempur dan personil militermengepung para peserta aksi.
Komite mengingatkan Israel agar tidak mengganggu keselamatanpeserta aksi solidaritas dan tidak melanggar hukum dalam merespon aksiPalestina.
Komite meminta masyarakat internasional dan sejumlah Negara untukmelakukan tekanan politik dan diplomasi terhadap Israel agar tidak melakukanpelanggaran hukum terhadap para peserta aksi solidaritas hak kembali kePalestina.
Permintaan juga disampaikan kepada sejumlah organisasi internasionaluntuk membantu para petani Palestina agar bisa mengelola ladang milik merekadan tidak diganggu oleh pasukan Israel dan para pemukim zionis. (mq/pip)
