Koran Haartz Israel menyebutkan perdana menteri ZionisBenyamin Netanyahu pada awal sidang pekanannya kemarin memuji undang-undang TaylorForce yang telah mendapatkan persetujuan tuntas di Amerika pada Jum&rsquoatsebelumnya dimana dalam undang-undang tersebut dikatakan Amerika akan mengurangibantuan dananya untuk Otoritas Palestina selama mereka mentranferkan dananyatersebut untuk para tawanan dan keluarganya.
Selain itu ada dua proyek serupa di Israel yang jugaditangguhkan salah satunya yang diajukan menteri keamanan Evigdor Liberman danyang lainya diajukan secara khusus oleh anggota Knesset Eliaz Shatiran ditengahupaya untuk mempertahankan dua kementerian keamanan dan keuangan Zionis yang lebihmemilih untuk tidak fleksibel dan tidak komitmen dengan mengurangi bantuantersebut tanpa kajian lebih dalam atas alasan politik dan keamanan.
Sebelumnya Dewan Knesset menyetujui pada sidangpertamanya atas draft undang-undang yang diajukan Shatern yang menyerukanpemerintahanya mengurangi dana bagi Otoritas Palestina.
Satu bulan sebelumnya kabinet Netanyahu jugamengajukan usul yang diajukan Evigdor Liberman saat sidang kabinet terbatasnyabersama kementerian keamanan terkait legislasi solid dan irreversible dimana pemerintahtidak akan diizinkan untuk mentransfer dananya jika digunakan untuk alasanpolitik atau keamanan.
Sementara itu pengacara Gal Cohen dari kantor hukumKementerian Keamanan saat pembahasan draft undang-undang Stern di komisibidang luar negeri dan keamanan menyebutkan usulan pemerintah dalam hal iniyang terbaik karena memungkinkan kabinet untuk sedikit fleksibel sertamengambil keputusan untuk mentransfer sebagian dari dana bantuan atau menangguhkanpengurangan donasinya secara penuh disesuaikan dengan pandangan-pandanganpolitik dan keamanan.
Dia mengatakan pertimbangan ini memungkinkan pemerintahuntuk mengambil keputusan bantuan bagi Otoritas Palestina atas dasar keamanan. Dandimungkinkan juga atas dasar politik ada semacam pengaturan atau kristalisasisesuatu ungkapnya. (asy/pip)
