Menteri Keuangan Zionis Israel Moshe KahlonRabu (21/3/2018) mengeluarkan perintah pengampunan proses perizinan infrastrukturyang diwajibkan sebelum pembukaan kantor kedubes Amerika di kota al-Quds atauYerusalem untuk membebaskan izin yang seharusnya sebagai upaya untukmempercepat proses pemindahan kedubes Amerika dari Tel Aviv ke al-Quds.
Kahlon mengatakan bahwa dirinya menterikeuangan dan yang bertanggung jawab untuk perencanaan di negara Israel banggauntuk mendorong pemindahan kedutaan Amerika ke al-Quds dengan dalih bahwaal-Quds adalah “ibukota abadi Israel”. Demikian menurut pernyataanKahlon.
Pada hari Selasa (20/3/2018) media Zionismelansir sebuah laporan bahwa pemindahan kedubes Amerika ke al-Quds yang sudah dijadwalkanpada 14 Mei yang akan datang ditunda karena &ldquoprosedur birokraasi&rdquo.
Baru-baru ini para pejabat di kementrian luarnegeri Amerika berkunjung ke Tel Aviv. Mereka melakukan sejumlah pertemuandengan pihak Israel untuk membahas masalah pemintahan kedubes Washington dariTel Aviv ke al-Quds atau Yerusalem.
Pada 6 Desember 2017 lalu Presiden AmerikaDonald Trump mengumumkan bahwa negaranya mengakui al-Quds sebagai ibukotaIsrael dan memutuskan untuk memindahkan kedutaan negaranya dari Tel Aviv keal-Quds.
Bulan lalu para pejabat Amerika dan Israelmengumumkan bahwa proses pemindahan kedubes Washington ke al-Quds akandilaksanakan pada 14 Mei yang akan datang pada peringatan 70 prahara (Nakbah) Palestina.(was/pip)
