MenteriTransportasi “Israel” Yisrael Katz telah menyetujui pembangunan jalurkereta ringan pertama di Tepi Barat utara yang diduduki penjajah Zionis untukmelayani para pemukim Yahudi.
Situs berita keamananZionis &ldquoWalla&rdquo Kamis (15/3/2018) mengatakan bahwa pada tahap pertamajalur kereta ringan ini akan menghubungkan antara dua permukiman Yahudi &ldquoRoshHaayin&rdquo dan &ldquoPetah Tikva&rdquo yang berada di wilayah Palestina yang didudukipenjajah Zionis sejak tahun 1948 di satu sisi dengan permukiman Yahudid an UniversitasAriel yang terletak di wilayah Salfit (di utara al-Quds) di sisi lain.
Walla menyebutkan bahwa kementrian transportasi Israel memprediksiproyek ini selesai hingga tahun 2025 dengan biaya mencapai sekitar 4 milyarshekel atau 1150 milyar dolar. Panjang proyek ini sekitar 355 kilometer.
Yisrael Katzmengatakan bahwa jalur rel kereta ini akan sangat mengurangi kemacetan didaerah tersebut dan menghemat puluhan juta jam yang terbuang sia-sia setiaptahun. Dengan jalur ini memungkinkan para pemukim Yahudi ke tempat-tempatkerja pusat perbelanjaan dan tempat wisata dengan cepat dan aman.
Dia menjelaskanbahwa pada tahap berikutnya dari proyek ini akan menghubungkan jalur kereta diTel Aviv wilayah tengah Palestina yang diduduki penjajah Zionis sejak tahun1948. (was/pip)
