Tue 6-May-2025

Alih-alih Memboikot OP Jalin Komunikasi Aktif dengan Washington

Jumat 2-Maret-2018

Petinggi Gerakan Fatah Nabiel Amru mengungkapadanya saluran komunikasi aktif dengan pemerintah Amerika. Hal ini berbedadengan apa yang diumumkan Otoritas Palestina (OP) yang menegaskan pihaknyamemboikot Washington setelah Trump mendeklarasikan pengakuannya bahwa al-Qudsadalah ibukota negara penjajah Zionis Israel pada 6 Desember 2-17 lalu.

Nabiel Amru menilai bahwa langkah inidilakukan dalam kondisi keterbukaan politik yang mana inisiatif dan sikapdidialogkan tanpa paksaan oleh pihak manapun untuk meninggalkan sikappolitiknya.

Dia mengatakan &ldquoTaktik Palestina harusberubah setelah Presiden Mahmud Abbas memaparkan inisiatif politik integralyang didasarkan kepada legalitas internasional dan inisiatif perdamaian Arabyang di dalamnya menegaskan untuk terus menerapkan perundingan sebagai sebuahsarana untuk melangkah maju menuju tujuan-tujuan nasional.&rdquo

Nabiel Amru menyerukan kepada kalangan politikPalestina agar menghentikan dualisme dalam bahasa politik. Karena dualisme inimerusak kredibilitas Dewan Pusat PLO melalui keputusan-keputusan yang diambilatas namanya dan telah terjadi kemunduran secara nyata pada hari-hariberikutnya. Dia merujuk kepada keputusan-keputusan Dewan Pusat PLO yang memutushubungan dengan penjajah Zionis.

Nabiel Amru mengisyaratkan kepada pertemuanyang diadakan di Ramallah antara pemerintah (Otoritas Palestina) dan perwakilanpemerintah penjajah Zionis Israel. Dia menegaskan “Merawat kepentinganrakyat Palestina dan menangani keterkaitan dengan pihak penjajah Israelseharusnya tidak mengakibatkan pemberian konsesi politik. Kita memiliki hak-hakyang dirampas Israel dan kita harus mendapatkannya kembali untuk kepentingan wargaPalestina.” (was/pip)

Tautan Pendek:

Copied