Dinas WakafIslam di Palestina menegaskan tentang kesucian Masjid Ibrahimi keislamannyaserta status historis dan riligiusnya. Wakaf Islam meminta agar kedaulatanmasjid Ibrahimi dikembalikan secara penuh kepada wakaf Islam dan para pemukimpendatang Yahudi dikeluarkan dari area masjid yang mereka duduki.
Dalamketerangannya Wakaf Islam mengatakan bahwa kesucian masjid Ibrahimi tercatatpada daftar peninggalan dunia yang terancam bahaya di UNESCO. Wakaf Islammeminta organisasi dan negara-negara yang mengeluarkan dan mendukung resolusiUNESCO tersebut mengembang tanggung jawabnnya terhadap masjid Ibrahimi. WakafIslam juga meminta kepada semua lembaga lokal maupun internasional untukmenghentikan arogansi dan kecongkatan penjajah Zionis dan para pemukimpendatang Yahudi serta gangguan berbahaya yang mereka lakukan saat ini danterhadap masa depan masjid Ibrahimi.
Pada 25Februari Ahad kemarin bertepatan dengan peringatan pembantaian di masjidIbrahimi yang dilakukan sekelompok pemukim penjajah Zionis pada pertengahanRamadhan tahun 1994 yang mengakibatkan 29 jamaah shalat gugur.
Penjajah Zionismembentuk tim investigasi untuk menyelidiki pembantaian tersebut yang hasilnyaadalah pembagian masjid Ibrahimi antara kaum muslimin dan para pemukimpendatang Yahudi hingga menguasai 54% area masjid Ibrahimi.
Setiap hari400 pemukim Yahudi diizinkan beraktivitas dengan bebas di dalam area masjid.Sementara itu lebih dari 700 ribu warga Palestina dilarang mengakses dan beradadi dalam area masjid yang dikenal dengan &ldquodaerah H2&rdquo bagian terbesar Kota Tuayang berada di bawah kendali penuh Israel sejak penandatanganan PerjanjianHebron. (was/pip)
