Gerakanperlawanan Islam &ldquoHamas&rdquo menegaskan perlawanan tak akan berpangku tanganmembiarkan tempat suci dinodai penjajah zionis.
Dalamrilis yang diterima Pusat Informasi Palestina Jumat pagi Hamas menyampaikanapresiasi kepada segenap rakyat Palestina yang terus bersiaga dan kepada wargaal-Quds yang konsisten berjuang semoga terus istiqomah melakukan pembelaanterhadap tanah air dan tempat suci.
Wargaal-Quds telah mempersembahkan contoh terbaik bagi konsistensi bersiaga dial-Quds dan sekitarnya. Kepada segenap bangsa Arab dan Islam Hamas berharapmereka turut terlibat menunaikan kewajiban membantu warga Palestina di al-Qudsdan memberikan dukungan untuk memperkuat perjuangan mereka menghadapi rencanaberbahaya yang mengincar identitas Islam dan Arab di al-Quds.
Hamasmenyatakan pasca deklaasi Trump mengakui al-Quds ibukota Israel dan menegaskanpemidahan kedubesnya ke al-Quds pemerintah Israel makin berani mencengkramkankendalinya di al-Quds menjadikannya sebagai kota yahudi dengan mengubah petademografi menghilangkan identitas Palestina menyita dan merampas tanahPalestina dan memperluas permukiman zionis dan proyek-proyeknya.
DeklarasiTrump menjadi payung penguat bagi aksi yahudisasi al-Quds termasuk pembangunanproperty di Bet Haliqa Barat Tembok al Buroq yang merupakan proyek permukimanterbesar berjarak hanya 200 meter dari bagian Barat Masjidil Aqsha.
Proyekini merupakan pelanggaran terhadap hukum internasional di kawasan halamanal-Buroq milik umat Islam bersamaan dengan sejumlah proyek yahudisasi lainnyadekat halaman al-Buraq istana Umawiyah pemakaman ar Rahmah pemakamanYusufiyah yang menjadi sasaran incaran yahudisasi sebagai kawasan terdekatdari Masjidil Aqsha tempat peninggalan sejarah Islam dari sejak masa Umawiyahsampai Usmaniyah saat ini tengah digusur secara sengaja oleh pihak Israeluntuk digantikan dengan proyek yahudisasi dan pemalsuan rambu-rambu kotabersejarah al-Quds.
Hamasmenyerukan segenap rakyat Palestina untuk meningkatkan perjuangan membebaskanal-Quds dengan mengembangkan segala cara untuk merespon yahudisasi danmenegaskan bahwa al-Quds tetap milik Palestina yang harus diperjuangkan.
Hamasmenuntut LIga Arab dan OKI untuk segera melakukan intervansi tegas denganmembuat keputusan yang bisa mencegah Israel melakukan yahudisasi al-Quds yangmenjadi ancaman bagi karakter Arab dan Islam disana.
Hamasjuga menyeru Putera Mahkota Marokko Muhammad al-Tsadis  selaku ketua komite al-Quds untuk melakukanintervensi segera mencegah pelanggaran Israel yang mengincar kota al-Quds.(mq/pip)