Uni Eropamenyerukan kepada otoritas penjajah Zionis Israel untuk menghentikanpenghancuran rumah-rumah dan merebut properti-properti Palestina sesuai dengankomitmen dan kewajibannya sebagai kekuatan pendudukan dan sesuai dengan hukumkemanusiaan internasional.
Dalam sebuahpernyataan yang dikeluarkan oleh perwakilan Uni Eropa dan para ketua delegasi UniEropa di al-Quds dan Ramallah pada hari Selasa (6/2/2018) Uni Eropa memintaotoritas penjajah Zionis Israel menghentikan kebijakan pembangunan danperluasan permukiman-permukiman Yahudi agar menghentikan pengalokasian lahanuntuk penggunaan Zionis secara eksklusif serta merampas hak orang Palestina dalampertumbuhan dan perkembangan mereka.
Para delegasinegara Uni Eropa di al-Quds dan Ramallah mengungkapkan kecemasan mereka yangteramat sangat atas tindakan otoritas penjajah Zionis pada 4 Februari lalu yangmenghancurkan kelas tiga dan kelas empat sekolah dasar yang didanai olehpihak-pihak donor. Keduanya berada di komunitas baduni untuk para pengungsiyang ada di zona &ldquoc&rdquo di pinggiran kota al-Quds.
Para delegasinegara Uni Eropa menegaskan bahwa semua anak memiliki hak untuk mendapatkanpendidikan. Negara-neara wajib melindungi menghormati dan menyambut hak inidengan menjadikan sekolah sebagai tempat yang aman untuk anak-anak.
Mereka menyerukankepada otoritas penjajah Zionis untuk membangun kembali ruang-ruang kelastersebut di tempatnya. (was/pip)
