Seorang wargaPalestina gugur 69 lainnya terluka tembak dan terkena gas air mata 2 diantaranya dalam kondisi serius serta 9 warga lainnya ditangkap pada hariSelasa (6/2/2018) malam dalam konfrontasi dengan pasukan penjajah Zionis yangmenyerbu rumah-rumah di Nablus wilayah utara Tepi Barat. Tiga jam kemudianpasukan penjajah Zionis meninggalkan lokasi.
Koresponden PusatInformasi Palestina menegaskan pasukan penjajah Zionis menyudahi opersimiliternya di Nablus secara tiba-tiba setelah tiga jam operasi digelar ditengah-tengah konfrontasi sengit yang mengakibatkan seorang warga Palestinagugur puluhan lainnya terluka dan 9 warga ditangkap.
KementrianKesehatan Palestina mengumumkan seorang warga gugur di rumah sakit an-Najah diNablus akibat luka tembak oleh peluru penjajah Zionis dalam konfrontasi dikota. Sementara itu dua korban lainnya dalam keadaan kritis salah satunyadilindas jip militer penjajah Zionis secara sengaja. Sumber media di rumahsakit menyebutkan korban yang meninggal bernama Khaled Walid dari daerah timurNablus.
Sementara itulembaga Bulan Sabit Merah (BSM) Palestina menyebutkan bahwa jumlah korban lukaakibat penyerbuan pasukan penjajah Zionis ke kota Nablus meningkat menjadi 69orang. Sebanyak 12 orang terluka tembak peluru organik dua dalam kondisikritis 17 terluka tembak peluru tajam dan 40 terkena tembak gas air mata.
Para saksi matamenegaskan pasukan penjajah Zionis yang terdiri dari sejumlah patroli militermenyerbu kota dari sisi timur. Pasukan penjajah Zionis mengepung kompleksbangunan perumahan yang diduga ada rumah pelaku aksi penikaman di permukimanYahudi Ariel di Selfit yang menewaskan seorang rabi Zionis.
Konfrontasi meletusantara pasukan penjajah Zionis dengan puluhan pemuda yang menghadang pasukan Zionisdengan lemparan batu dan botol kosong. Sementara itu pasukan penjajah Zionismemberondongkan tembakan peluru organik peluru tajam peluru karet dan gas airmata. (was/pip)
