Kedubes Palestina di Kairo menginformasikan pemerintah Mesirmemutuskan membua perlintasan darat Rafah selama tiga hari mulai dhuhur Rausampai Jumat bagi mereka yang hendak musafir dan bagi yang hendak kembalidari dan menuju Gaza.
Dubes Palestina di Kairo dan wakil tetap di LIga Arab Dhiyab Lauhmenyampaikan terimakasih kepada Presiden Mesir yang berinisiatif meringankanpenderitaan warga Palestina dan kepada keamanan Mesir yang memberikan bantuanyang dibutuhkan semoga Mesir tetap stabil dan aman dan damai pemerintah danrakyatnya.
Pejabat urusan perlintasan Rafah menegaskan bahwa pemerintahMesir menginformasikan pembukaan perlintasan mulai Rabu (7/2) selama tiga harikedepan dari dua arah.
Jubir urusan perlintasan Mutaz Dalul menegaskan kepada PusatInformasi Palestina bahwa pihak Mesir membuka perlintasan mulai jam 12siang selama tiga hari kedepan dan menepis kabar yang beredar bahwaperlintasan hanya dibuka satu hari saja.
Dalul menyebutkan petugas teknis di perlintasan siap bekerja danprosedur seperti biasa dilakukan dari ruangan Abu Yusuf an Najjar.
Pembukaan ini merupakan yang pertama di tahun 2018 karena belumpernah dibuka sejak awal tahun terakhir dibuka tanggap 18-20 Desember 2017.
Tahun 2017 merupakan yang terparah terkait perlintasan RafahMesir hanya membuka selama 35 hari dan sekitar 35 ribu warga yang hendakkeluar Gaza karena alasan kesehatan terhambat pergi.
Sebelumnya pemerintahan rekonsiliasi Palestina telah menyepakatiuntuk mengambil kendali semua perlintasan di Gaza. (mq/pip)