Pihak keluargamembersihkan puing-puing rumah mereka yang dihancurkan Israel saat serangan keJenin Utara Tepi Barat namun tak ditemukan jenazah syuhada di bawahnya.
Sumber dilapangan mengatakan dengan dibersihkan puing-puing ini hilang kekhawatiranadanya jenazah syuhada di bawahnya hal ini menegaskan kegagalan yang dilakukanaparat militer Israel dalam aksi memburu para pejuang perlawanan brigadeal-Qassam yang dituding bertanggung jawab dalam aksi penyerangan terakhir diNablus.
Menurut sumberIsrael sebelumnya berharap adanya jenazah di bawah reruntuhan rumah tersebutdan memaparkan kebingungan terkait kemungkinan adanya salah seorang pejuangperlawanan di bawah reruntuhan seperti yang dilaporkan informan Palestina.
Bulldozer sejakmalam membersihkan puing-puing dan reruntuhan dan berhasil menenangkan wargauntuk selanjutnya membuat scenario lainnya.
Pasukan Israelmelakukan serbuan pada Rabu malam ke kota Jenin Utara Tepi Barat membawa bulldozerdan alat berat serta pesawat tempur dalam upaya mencari kelompok pelakupenyerangan di Nablus.
Operasi Israelberakhir dengan gugurnya seorang pemuda Palestina Ahmad Ismail Jarar danmenghancurkan 3 rumah. Sementara dua tentara Israel mengalami luka-luka dalambentrokan dengan pejuang Palestina.
Israel mengumumkantengah memburu 3-5 orang pejuang terutama Ahmad Nasar Jarar yang didugameninggal di hari pertama serangan Israel namun ternyata yang meninggal oranglainnya.
PasukanIsrael mengakui gagal dalam operasi yang mereka lakukan setelah 7 hari mencaripelaku penyerangan menggunakan segenap perlengkapan teknologi canggih.(mq/pip)
