Sejumlah pemimpin organisasi dan kelompok IndependenPalestina di Tepi Barat Jalur Gaza dan pengungsian mengumumkan tidak akanberpartisipasi dalam pertemuan dewan pusat yang akan diadakan di Ramallah awal pecandepan.
Menurut sebuah pernyataan yang diterbitkan Badan Safa mengatakankepresidenan Dewan Nasional Palestina tidak mematuhi penerapan minimum dari apayang diadopsi pada pertemuan sebelumnya Dewan Pusat di Ramallah pada tahun2015 dan juga tidak mengikuti upaya tulus untuk membuat keberhasilanrekonsiliasi nasional terutama setelah pertemuan Beirut pada tahun 2017.
Dia menekankan bahwa pelaksanaan rekonsiliasi Palestinadi bawah naungan Republik Arab Mesir mengharuskan setiap orang bekerjasecara serius untuk melaksanakan apa-apa yang dibutuhkan dari DewanNasional Palestina dan untuk membentuk kerangka kepemimpinan OrganisasiPembebasan Palestina yang dipimpin Presiden Mahmoud Abbas untuk menanganisemua upaya dan skema yang kompleks.
Khalil Assaf perwakilan tokoh independen di TepiBarat mengatakan: “Belum ada undangan resmi untuk para tokoh independendi Barat. Dia menjelaskan di halaman Facebook bahwa beberapa agen media melaporkan bahwa pengumpulankepribadian independen Palestina tidak akan berpartisipasi dalam pertemuanDewan Pusat yang akan diadakan di Ramallah besok … Dan itulah posisipertemuan … Tapi kebenaran dan Sekretariat Nasional saya menyatakan danbertanggung jawab bahwa dia tidak melakukannya. Tidak ada undangan dari dewanyang diarahkan ke kolam renang!
Gerakan Hamas dan Gerakan Jihad Islam meminta maaf atas ketidak ikutanya dalam pertemuan tersebut karena alasan yang ditetapkan oleh kedua gerakan tersebuttermasuk pertemuan Dewan di Ramallah yang mengurangi plafon harapan serta sejumlah keputusan yang mungkin keluar. Disamping tidak melibatkan faksi-faksi dan semuawarga Palestina dalam persiapan Dewan Nasional. (asy/pip)
