Pemimpin HamasSami Abu Zuhri memperingatkan keputusan Amerika Serikat untuk membekukan dana bantuanUNRWA bertujuan untuk menghilangkan hak kembali bagi pengungsi Palestina.
Abu Zuhrimenambahkan keputusan ini terkait rencana Amerika yang berbahaya dalam rangka menyitahak-hak nasional Palestina yang merupakan kelanjutan dari keputusan Trumptentang Al-Quds sebagai ibu kota Israel seperti diucapkan Trump di tweet pribadinyapada pecan lalu.
Pemerintah AStelah membekukan $ 125 juta dari kontribusinya terhadap anggaran UNRWA.
Sementarakantor berita Reuters mengutip pernyataan tiga pejabat AS yang mengatakan kantoradministrasi Presiden Trump telah memberi tahukan kebijakan terakhirnya kepada PerserikatanBangsa-Bangsa bahwa mereka telah membekukan $ 125 juta yang sedianya akandibayarkan pada bulan pertama bulan ini namun  tak jadi karena dibekukan.
Dalam kaitanini Channel 10 Ibrani mengatakan aparat keamanan di Israel yakin pemotongan bantuanAS untuk UNRWA akan mendapat situasi yang buruk terutama bagi Gaza dan akanmeningkatkan situasi keamanan di sektor ini tambah panas selain sejumlah layananUNRWA lainya akan bertambah merosot drastis.
PerwakilanAmerika Serikat di Perserikatan Bangsa-Bangsa Nicky Hailey sebelumnya telahmengancam Washington akan menghentikan bantuan keuangan yang diberikan selamaini kepada Badan Bantuan dan Bantuan Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk PengungsiPalestina (UNRWA) sampai Palestina kembali ke meja perundingan dengan Israelungkapnya. (asy/PIP)