Pendukung timsepak bola &ldquoKonya Sport&rdquo Turki menampilkan &ldquoTivo Corigraphi&rdquo tiga demensial-Quds menjelang pertandingan timnya melawan Fenerbahce pada minggu ke-17Liga Primer Turki. Aksi ini dilakukan sebagai bentuk penolakan terhadap keputusanAmerika yang menganggap kota suci yang diduduki Zionis sebagai ibu kota negarapenjajah “Israel”.
Di tribun timurstadion para penonton mengangkat gambar tiga dimensi masjid al-Aqsha. Diatasnya ada sebuah layar tulisan yang berbunyi “Yerusalem Menanti SalahuddinBaru.”
Di sampingmasjid al-Aqsha Tivo ini juga menampilkan gambar Shalahuddin al-Ayyubi yangmembebaskan al-Quds menunggang kudanya serta gambar seorang tokoh kartunterkenal &ldquopahlawan&rdquo yang di tangannya membawa bendera Palestina dan di tangahsatunya membawa bendera Turki.
Saat Tivoditampilkan para penonton meneriakkan yel-yel &ldquoAl-Quds milik kami dan akantetap menjadi milik kami&rdquo.
Pertandingantersebut dihadiri oleh pemuda Palestina “Mohammed al-Tawil” yangmenderita Down Sindrom yang peernah ditangkap oleh pasukan penjajah Israel padaawal Desember lalu dan diterima oleh Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan.
Para penonton inginmengekspresikan penolakan mereka atas keputusan Presiden Amerika Donald Trumppada 6 Desember lalu yang mengumumkan pengakuannya bahwa al-Quds atau Yerusalemadalah ibukota penjajah Zionis. (was/pip)
