Liga Arab meminta PBB menggelar sidang umum daruratmenyikapi deklarasi Amerika mengakui al-Quds sebagai ibukota Israel.
Hal ini ditempuh pasca veto Amerika di sidang DK PBB menolakperubahan status kota al-Quds.
Menurut Ketua Majlis Umum Miroslav Lajcak permintaanditerima Senin kemarin dan akan segera mengagendakan pertemun secepat mungkin.
Dubes Palestina di PBB Riyad Manshur memprediksi sidangdigelar Rabu besok atau Kamis lusa. Permohonan sidang juga disampaikan oleh OKIdan Negara non blok.
Menurut Manshur permohonan sidang darurat atas dasarkesatuan untuk perdamaian sesuai resolusi nomor 377 yang mengikat semuaanggota PBB.
Sebelumnya Menlu Palestina Riyad Maliki mengatakan bahwaPalestina akan mengajukan permohonan untuk menggelar sidang darurat pasca vetoAmerika di sidang DK.
Sejumlah Negara anggota akan memberikan dukungan yangdisampaikan kepada DK PBB yang diveto Amerika.
Amerika menggunakan hak vetonya terhadap proposal Palestinamenolak deklarasi Presiden Amerika Donald Trump yang mengklaim al-Quds sebagaiibukota Israel. Meski proposal didukung oleh 14 dari 15 anggota majlis.(mq/pip)