Sebanyak 25warga Palestina terluka dalam konfrontasi yang meletus pada hari Sabtu(16/12/2017) antara pasukan penjajah Zionis dengan para pemuda Palestina diperbatasan timur Jalur Gaza. Ini merupakan kelanjutan dari aksi-aksi menolakkeputusan Amerika yang mengakui kota suci Palestina al-Quds sebagai ibukotapenjajah Zionis.
JurubicaraDepartemen Kesehatan Palestina di Jalur Gaza Asyraf Qudrah mengatakan &ldquoTotalkorban dalam peristiwa hari Sabtu kemarin di Gaza adalah lima orang terlukatembak peluru organik 4 orang di timur kota Gaza dan satu di timur kamppengungsi al-Buraij di wilayah tengah Jalur Gaza. Sementara itu sebanyak 20korban terkena tembak gas air mata dan langsung ditangani di lapangan.
Koresponden PusatInformasi Palestina menyebutkan aksi-aksi demo ini berlangsung setiap hari dankembali meningkat di timur kampung Syujaiyah di timur Gaza dan juga di timurkamp pengungsi al-Buraij. Pasukan penjajah Zionis melepaskan tembakan api dangas air mata sehingga sering menimbulkan korban.
Di pekan keduaini konfrontasi terus berlanjut antara puluhan pemuda Palestina dengan pasukanpenjajah Zionis di berbagai wiayah di perbatasan Jalur Gaza.
Hari Jum&rsquoat(15/12/2017) lalu 4 warga Palesetina gugur dan lebih dari 560 lainnya terlukadalam konfrontasi yang meletus di 70 titik kontak dengan pasukan penjajahZionis di Tepi Barat al-Quds dan Jalur Gaza sebagai bagian dari IntifadhahKebebasan al-Quds.
Sejak Kamis(7/12/2017) konfrontasi dan demo-demo bela al-Quds meletus sengit sebagaiprotes atas keputusan Amerika yang mengakui kota suci Palestina al-Quds sebagaiibukota penjajah Zionis Israel dan pemindahan kedubes Amerika dari Tel Aviv keal-Quds. (was/pip)