Ribuan wargaPalestina di wilayah Palestina jajahan tahun 48 menggelar unjuk rasa disejumlah desa dan kota memprotes keputusan AS mengakui al-Quds sebagai ibukotaIsrael.
Di kotaSakhnin aksi unjuk rasa bertema &ldquoAl-Quds Ibukota Palestina&rdquo digelar usaishalat Ashar Jumat (15/12) yang diikuti warga Palestina dari berbagai daerahNegev Musalas Sahil Galil.
Aksi berlangsungdi jalan Syuhada di depan Masjid an-Nur menuju monument syuhada dan ditutupdengan orasi di alun-alun kota.
Unjuk rasa inimerupakan kelanjutan aksi menolak deklarasi Trump yang mengakui al-Qudsibukota Israel dan berencana memindahkan kedubesnya dari Tel Aviv kesana.
Para pengunjukrasa membawa bendera Palestina dan baliho bertuliskan &ldquoAl-Quds Arabiyah&rdquo danspanduk lainnya mengutuk keputusan AS. Mereka meneriakan yel-yel menentangAmerika dan Zionis dan tegas meneriakan bahwa al-Quds ibukota Palestina.
Di kotaNazaret kota Arab terbesar di Utara Palestina 48 digelar aksi solidaritasuntuk al-Quds menolak keputusan AS terkait kota al-Quds.
Demonstrasi berlangsungdari Masjid As-Salam dan memadati jalanan kota dengan teriakan yel-yelmengutuk keputusan Trump.
Para demonstranmembawa spanduk mengecam keputusan AS dan mengibarkan bendera Palestina danyel-yel &ldquoAl-Quds kota Arab&rdquo.
Aksilainnya digelar pada hari Sabtu di sejumlah kota Palestina lainnya dan mulaidi kota Yafa mengutuk keputusan AS. (mq/pip)