Dua orangpejuang Palestina gugur dan 153 lainnya terluka dalam berbagai konfrontasi yangberlangsung pada hari keenam Intifadhah Kebebasan al-Quds Selasa (12/12/2017).Intifadhah yang meletus setelah Persiden Amerika Donlad Trump mendeklarasikanbahwa al-Quds adalah ibukota bagi penjajah Zionis Israel.
KementrianKesehatan Palestina menyebutkan dua orang warga gugur dan 153 lainnya terlukadi Tepi Barat (termasuk di al-Quds) dan Jalur Gaza. Sementara itu pasukanpenjajah Zionis mengevakuasi seorang bocah ke rumahs akit untuk mendapatkanperawatan setelah terluka tembak di dekat Selfit.
Sementara ituBulan Sabit Merah (BSM) Palestina menyebutkan timnya memberikan pertolonganpertama kepada sekitar 124 korban 96 di Tepi Barat dan 28 di Jalur Gaza.
BSM Palestinamenyebutkan di antara korban ada 9 yang terluka karena tembakan peluruorganik 35 karena tembakan peluru karet 74 karena tembakan gas air mata dan 6karena sebab lainnya.
Sejak hariKamis (7/12/2017) lalu terjadi konfrontasi dan demonstrasi sengit untukmembela al-al-Quds sebagai protes terhadap deklarasi Trump yang mengakui kotasuci Palestina al-Quds sebagai ibukota penjajah Zionis dan pemindahan kedubesAmerika dari Tel Aviv ke al-Quds.
Sejak meletuskonfrontasi (Intifadhah Kebebasan al-Quds) sebanyak 6 warga Palestina telahgugur dan 1903 lainnya terluka di Tepi Barat (termasuk al-Quds) dan 369 diJalur Gaza. (was/pip)