Wed 7-May-2025

Hamas: Sudah Waktunya Israel Melunasi Pajak Kejahatannya

Rabu 13-Desember-2017

GerakanPerlawanan Islam Hamas Rabu (13/12/2017) mengatakan bahwa pajak kejahatanserangan penjajah Israel terhadap rakyat Palestina dan tempat-tempat sucinyatelah meningkat. Waktunya sudah dekat bagi penjajah Zionis untuk melunasi pajaktersebut.

Hal tersebutditegaskan Hamas dalam konferensi pers pada peringatan 30 tahun berdirinyagerakan. Hamas menjelaskan &ldquoHari ini kami berjanji dan bersumpah. Berjanji kepadarakyat Palestina untuk meraih kemenangan. Dan berumpah kepada penjajah bahwapajak kejahatan serangan terhadap rakyat Palestina dan tempat-tempat sucinyatelah meningkat dan waktu pelunasan sudah dekat.&rdquo

Hamas menambahkan&ldquoAl-Quds adalah ibukota abadi Palestina bukan timur dan bukan barat (al-Quds)Arab dan Islam.&rdquo Hamas melanjutkan &ldquoKeputusan-keputusan putus asa untukmendeklarasikan kota suci Palestina al-Quds sebagai ibukota penjajah Zionismerupakan keputusan orang-orang kikuk yang akan menemui kegagalan.&rdquo

Hari Rabu(6/12/2017) lalu Presiden Amerika Donald Trump mendeklarasikan keputusan yangmengakui kota suci Palestina al-Quds sebagai ibukota bagi negara penjajahZionis dan berniat akan memindahkan kedubes Amerika dari Tel Aviv ke al-Quds. Keputusanini telah memicu protes dan kemarahan di dunia Arab dan Islam sertamenimbulkan kekhawatiran dan peringatan internasional akan dampak dankonsekuensinya.

OrganisasiKerjasama Negara-negara Islam (OKI) pada hari Rabu kemarin telah menggelar KTTdarurat di kota Istanbul. Dalam pernyataan penutup KTT menyerukan semua negaradunia untuk mengakui al-Quds timur sebagai ibukota negara Palestina.

Dalam konteksterkait gerakan Hamas mengatakan &ldquoKami akan terus melanjutkan proyekpembebasan dan perlawanan dengan segala bentuknya sampai pembebasan jengkalterakhir tanah historis Palestina.&rdquo

Hamasmenyerukan faksi-faksi nasional Palestina untuk bersama-sama memikul tanggungjawab tanah air melalui kemitraan dan konsensus berdasarkan prinsip melindungihak-hak dan konstanta nasional serta membuat semua bentuk kerjasama dankoordinasi keamanan dengan penjajah Zionis.

Dan Hamas menegaskanabhwa peran Otoritas Palestina harus dalam rangka melayani rakyat sertamelindungi keamana mereka hak-hak dan proyek nasionalnya.

Hamasmengingatkan bahwa PLO adalah bingkai nasional bagi bangsa Palestina di dalamdan di luar negeri. Karena itu PLO harus dijaga dan dilakukan pengembangan danrestrukturisasi atas dasar prinsip-prinsip demokrasi.

Hamasmenjelaskan pihaknya tengah berusaha membangun hubungan secara seimbang yangstandarnya adalah menghimpun antara tuntutan persoalan Palestina dankepentingan rakyat.

Setiap tahun tanggal14 Desember gerakan Hamas memperingati ulang tahun berdirinya gerakan tahun1987. (was/pip)

Tautan Pendek:

Copied